Kisah Sukses

Beberapa Kisah Sukses di Usia Muda.

1. Theresia Deka Putri

Berusia 25 tahun, memiliki perusahaan swasta yang bernama 'Kopi Luwak Lanang' yang sekarang sudah memiliki banyak cabang diseluruh Jawa.
Ide awal untuk membuat usaha :
a. Senang
b. Untuk menambah uang jajan.
c. Melihat dimana-mana orang menyukai kopi jadi terfikir oleh putri bahwa kopi bisa dijadikan usaha yang sukses.
Hingga sekarang perusahaan 'Kopi Luwak Lanang' ini sudah banyak mengekspor ke berbagai negara, diantaranya :
Polandia, Taiwan, Korea, China, Jepang, dll. Perusahaan Kopi Luwak ini memiliki beberapa Varian/Jenis nya, antara lain :
a. Kopi Luwak Lanang : nama ini diambil karena biji kopi yang diambil dari hewan Luwak berjenis kelamin laki-laki.
b. Kopi Luwak Landep.
c. Kopi Luwak Gajah : nama ini diambil karena biji kopi yang diambil ukurannya besar-besar.
Perusahaan ini sekarang sudah memiliki kebun sendiri yaitu dengan luas 4 hektar, walaupun begitu perusahaan ini masih membeli biji kopi dari petani lainnya.
Prinsip Hidup Theresia Deka Putri :
1. Belajar dari pengalaman.
2. Kita tidak bisa mengarahkan angin, kita tidak bisa pula mengarahkan layar, namun kita bisa memilih jalan apa yang kita pilih, dan mampu melalui nya.

2. Nicholas Kurniawan

Berusia 20 Tahun, memiliki Bisnis Ikan Hias
Awal bisnis ini dari diberinya sebuah ikan hias oleh saudaranya yang kemudian dijual oleh nicholas via online 'kaskus' yang kemudian terjual dengan harga yang cukup mahal dan menjadi menarik untuk dijadikan sebuah bisnis. Nicholas sejak kelas 1 SD sudah berjualan berbagai macam jajanan kue, risol, pastel dan mainan anak-anak seperti mobil-mobilan, dll.
Ibu Nicholas adalah seorang penjual kue dan Papanya adalah penjaga toko Ban milik kakaknya.
Usaha ikan hias ini sekarang sudah banyak mengekspor ke seluruh Negeri, kecuali antartika.
Usaha ikan hias ini dijual dengan cara online, dengan hanya memiliki satu kios kecil. Namun omset yang didapat dari Usaha ikan hias ini cukup besar yang kemudian Nicholas sekarang dapat masuk universitas yang Ia inginkan dan bisa membiayai kuliahnya sendiri.

Kata-Kata Bijak :
Ikan mati berenang mengikuti arus, Ikan mahal berenang melawan arus, Jika ingin menjadi orang yang berbeda maka harus berani melawan arus.

3. Hamzah Izzulhaq

Berusia 19 Tahun, Pengusaha Bimbel dan Sofa, Kasur Lipat dan Bantal Guling.
Hamzah sejak usia SD sudah berjualan kelereng, mengamen, menjual pulsa bahkan sampai menjadi ojek payung, Setelah itu hamzah mulai berfikir bagaimana caranya menjadi pengusaha sukses diusia muda, Hamzah mengikuti Komunitas Bisnis yang kemudian merealisasikan, dan Action.
Ibu Hamzah bekerja sebagai seorang Guru dan Ayahnya bekerja sebagai Dosen.
Awal mula membuka usaha bimbel yaitu karena Ia mengikuti Seminar Bisnis yang menawarkan Bisnis Bimbel yang modalnya Ia dapat dari DP uang kedua orangtuanya untuk membeli sebuah mobil.
Usaha bimbel ini sekarang sudah memiliki 3 Cabang dengan 58 total pengajar, dengan total anak-anak yang mendaftar bimbel sekitar 150-300 orang. Usaha bimbel ini ditujukan kepada anak usia dini-SMP. Dengan menghasilkan Omset 200juta/perbulan. Dan uang DP Mobil kedua orangtuanya kini sudah Ia ganti dengan cara membelikan mobil untuk kedua orangtuanya.

Kata-Kata Bijak :
'Harus berani berbeda, kita ikuti arus lalu kita modifikasi dan kita harus berani melawan arus'.